Sing Street (2016): Irama Cinta dan Masa Remaja

Masa remaja memang luar biasa. Satu katalis bisa membelokkan arah perjalanan hidup sedemikian rupa. Setidaknya itu yang dialami Conor, siswa 14 tahun yang baru pindah ke sekolah katolik khusus laki-laki gara-gara orang tuanya tidak mampu membiayai di sekolah lama. Di depan Synge Street, sekolah barunya, Conor melihat gadis misterius yang mengaku model, dan langsung tertarik. Entah dapat ilham dari mana, Conor mengajak Raphina, gadis itu, untuk menjadi model utama video klip grup musik miliknya. Yang menjadi masalah, Conor tidak punya band!

Lanjutkan membaca Sing Street (2016): Irama Cinta dan Masa Remaja

La La Land (2016): Surat Cinta Getir Nan Indah

Setelah menonton La La Land (2016), saya langsung memasukkan film ini dalam daftar 10 film favorit (yang saya tonton) tahun 2017. Sangat prematur memang, tapi… karena suka ya sudahlah 🎶. Tipe penonton yang kemungkinan akan sangat suka dengan film ini adalah penggemar film musikal klasik dan penikmat musik jazz. Saya termasuk golongan pertama.

Lanjutkan membaca La La Land (2016): Surat Cinta Getir Nan Indah

Supersonic (2016): Oasis Melesat Seperti Ferrari

10 Agustus 1996, Knebworth, Inggris, 125.000 manusia berdesakan di tanah lapang di depan sebuah panggung raksasa. Helikopter melayang di udara. Liam, Noel, Bonehead, serta beberapa orang lain yang berada di helikopter menatap pemandangan spektakuler di bawah mereka. Ini adalah konser terbesar di Inggris Raya dekade 90-an. Konser dua hari itu menyedot seperempat juta penonton dari 2,6 juta pemohon tiket, sebuah rekor. Helikopter mendarat, sejarah pun tercipta.

Lanjutkan membaca Supersonic (2016): Oasis Melesat Seperti Ferrari

Bright Lights (2016): Kehangatan Ibu dan Anak dalam Sorotan Cahaya

Dunia berduka ketika sang Princess, Carrie Fisher, meninggal pada 27 Desember 2016 lalu disusul oleh ibunya, Debbie Reynolds, sehari kemudian. Hollywood mencatat bahwa hubungan Debbie-Carrie merupakan salah satu hubungan ibu-anak paling harmonis di bawah lampu sorot glamornya kehidupan di sana. Dokumenter Bright Lights: Starring Carrie Fisher and Debbie Reynolds (2016) menangkap kehangatan hubungan mereka berdua, bersama adik Carrie, Todd Fisher.

Lanjutkan membaca Bright Lights (2016): Kehangatan Ibu dan Anak dalam Sorotan Cahaya

10 Serial/Mini-seri/Antologi Favorit 2016

Tahun 2016 berakhir dengan banyaknya tontonan serial yang memuaskan. Meski ada beberapa serial yang tidak sesuai ekpektasi, misalnya Luke Cage, Daredevil musim kedua, juga kelanjutan Mr. Robot. Luke Cage -seperti Jessica Jones– memiliki alur yang lambat dan akting yang biasa saja. Saya bahkan tidak melanjutkan menontonnya. Daredevil musim pertama adalah mahakarya, salah satu serial superhero favorit sepanjang masa, creme de la creme, tapi tidak untuk musim kedua. Kehadiran The Punisher memberi nilai tambah dan dimensi berbeda, tapi Elektra justru sebaliknya, bahkan membuat Daredevil seperti melodrama. Serial superhero The Flash, Gotham, dan Supergirl sudah tidak saya lanjutkan sejak musim perdana. Mr. Robot musim kedua juga seperti dipaksakan. Dialog yang berpanjang-panjang dan komposisi gambar yang “radikal” sudah tidak memberi efek wow seperti musim pertama. Tapi twist di episode berjudul eps2.5_h4ndshake.sme menjadikan episode ke-7 ini favorit saya sepanjang serial ini. Lalu apa saja 10 judul yang menjadi favorit saya tahun ini? Disusun tanpa peringkat dan berdasar urutan alfabetis:

Lanjutkan membaca 10 Serial/Mini-seri/Antologi Favorit 2016